Dampak Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) terhadap pendapatan penerima bantuan :: Studi kasus di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan
AMIARTA, Dady Sudrajat, Drs. Wahib Suyitno, M.Agr
2005 | Tesis | Magister Ekonomika PembangunanPenelitian ini bertujuan ingin mengetahui dampak Proyek Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama menganalisis perkembangan tingkat pendapatan sebelum dan setelah P2KP, mengetahui keterlibatan (peluang) tenaga kerja setelah adanya proyek P2KP dibanding sebelum, dan mengetahui sasaran penyaluran dana P2KP dalam arti mengukur kinerja pengurus BKM yang mengelola dana bantuan langsung masyarakat. Lokasi penelitian di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan. Dalam penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder, data primer didapat dengan penyebaran kuesioner pada masyarakat anggota KSM, dan data sekunder didapat dengan mengumpulkan bahan/buku panduan dari instansi terkait sebagai acuan, dan studi kepustakaan, yaitu dengan menelaah literatur dan hasil-hasil penelitian sebelumnya, juga Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) yang mengelola dana bantuan langsung masyarakat. Kemudian di analisis sebelum dan sesudah adanya P2KP. Temuan yang didapatkan dalam penelitian ini ternyata P2KP mampu meningkatkan pendapatan masyarakat anggoka KSM. Penyaluran dana P2KP telah memenuhi tujuan dan sasaran pada keluarga miskin dan kurang mampu dalam kegiatan usaha ekonomi produktif, dan proyek P2KP mampu memberikan peluang kesempatan kerja, serta kinerja BKM yang mengelola bantuan langsung masyarakat berjalan baik. Sesuai dengan hasil analisis pendapatan anggota KSM penerima bantuan rata-rata per bulan ada peningkatan dari Rp.6.409.375,- sebelum P2KP menjadi Rp.13.557.812,- setelah P2KP, meningkat sebesar 112%. Kemudian dari hasil analisis penerima dana didapatkan bahwa ada keterlibatan (peluang) rata-rata jumlah tenaga kerja mengalami peningkatan dari 2,63 (3) orang sebelum proyek P2KP menjadi 3,81 (4) orang setelah P2KP, dan kumulatif untuk modal awal Rp.128.250.000,- modal akhir menjadi Rp.350.500.000,- ada peningkatan 176%. Untuk kinerja BKM dari hasil penelitian kinerja pengurus BKM selama 4 tahun berjalan sangat efektif dan cukup efisien, artinya kinerja BKM berjalan dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah perlu dipertahankan kebijakan keberlanjutan Proyek P2KP di masa datang, pemberian saluran dana bergulir P2KP sangat membantu masyarakat, sehingga memberikan kemudahan dalam akses permodalan bagi masyarakat miskin dalam kegiatan usaha ekonominya, yang pada akhirnya dapat mensejahterakan masyarakat dan dapat mengurangi kemiskinan dan pengangguran.
This research aims to discover an impact of the Urban Poverty Tackling Project in increasing Society Prosperity (P2KP), in Improving Prosperity of Society receiver of revolving fund aid, especially to analyze the income development before and after P2KP, Compare involvement (opportunity) of work force before and after P2KP program and identify target of distribution P2KP fund in term of perfoxinace of BKM administrator that manage the fund. The research location is selected in the Sub-District Of Menteng Dalam, District Of Tebet, Town of Jakarta South. It used primary and secondary data, primary data was obtained by distribution question to members of KSM, and secondary data was obtained by collecting material from institutions as reference, reviewing literatures and previous studies and collecting information from BKM. The data was analyzed about its chang before and after P2KP. The finding obtained in this research apparently that P2KP is able to increase the income of KSM members, this matter can be seen from capital and earnings per month before and after P2KP. Distribution of the P2KP fund has met its objective and goals toward poor and less able family in economic busiess activity. Moreover, P2KP can give employment opportunity and BKM can manage the community direct fund well. According to analitical result of income KSM member of fund receiver, there was income increace from Rp.6.409.375,- a month before P2KP to Rp.13.557.812,- after P2KP or increase 112%. Later; then from result analyse receiver of fund got that there is involvement (opportunity) mean is amount of natural labours improvement, from 2,63 (3) people before project of P2KP become 3,81 (4) people after P2KP, and cumulative for capital early Rp.128.250.000,- final capital become Rp.350.500.000,- there is improvement 176%. About performance of BKM, the research indicated that BKM adminstrator performed effectively and efficiently for 4 years, mean performance of BKM walk better. Based the result, central or local government should continue P2KP program in the future. Providing the turning fund from P2KP is very helpful for community, it makes easier access to capital for poor people in their economic business that in turn can improve well-being of community and poverty and unemployment.
Kata Kunci : Kemiskinan,Proyek P2KP