Kepatuhan Pekerja Pabrik terhadap SOP Pengoperasian Alat dalam Proses Pengolahan Kayu Putih di Pabrik Minyak Kayu Putih Sendang Mole Gunungkidul
ANANDA SHAMARA P., Dr. Ir Nunuk Supriyatno, MSc.;Djoko Soeprijadi, S.Hut., M.Cs.
2016 | Skripsi | S1 KEHUTANANPenerapan SOP pengoperasian alat dalam Pabrik Minyak Kayu Putih (PMKP) Sendang Mole bermaksud memperjelas kegiatan kerja serta menghindari miskomunikasi, konflik, dan permasalahan teknis pengoperasian alat. Kepatuhan pada SOP berdampak dalam kualita dan kuantita minyak kayu putih, mengurangi penyimpangan, dan kemungkinan kecelakaan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan pemahaman pekerja terhadap SOP pengoperasian alat, tingkat kepatuhan terhadap SOP, dan hubungan karakteristik pekerja terhadap tingkat kepatuhan berdasarkan SOP. Penelitian ini dilakukan di PMKP Sendang Mole, Gunungkidul menggunakan metode sensus untuk pengumpulan data dan informasi berupa pengetahuan dan pemahaman mengenai SOP serta data unjuk kerja kepatuhan pekerja terhadap SOP. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pemahaman pekerja mengenai SOP pengoperasian alat adalah baik. Sebagian besar pekerja sudah memahami pentingnya dan manfaat SOP karena pernah dilakukan sosialisasi. Pada penilaian indikator tingkat kepatuhan, rata-rata tingkat kepatuhan pekerja sebesar 92% dan masuk dalam kategori patuh. Berdasarkan hasil uji Chi-Square, karakteristik umur dan pengalaman tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepatuhan, sedangkan karakteristik pendidikan berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepatuhan.
The implementation of Standard Operating Procedures (SOP) for equipment operation at Sendang Mole Cajuput Oil Factory is needed to clarify work activities, avoid miscommunication and conflict, and reduce technical problems in cajuput oil processing. Compliance to SOP shall improve quality and increasing cajuput oil production, reduce impact of faults operation and accidents possibility. This study aims to know the knowledge and understanding SOP and the level of compliance to SOP as well as the relationship between workers characteristics and level of compliance to SOP. This study was conducted in Sendang Mole Cajuput Oil Factory. Census method was implemented for data and information collecting regarding knowledge and understanding of SOP and compliance performance. Data analysis are descriptive analysis and Chi-square test. The results of this study show that the knowledge and understanding to SOP are good, because of head officer briefings. The level of compliance workers to SOP is averaged 92% that could be classified good compliance. Chi-Square test show that the SOP compliance is not related with workers age and experience. Meanwhile, the SOP compliance related significantly with workers education
Kata Kunci : Kepatuhan, Standar Operasional Prosedur (SOP), Kayu Putih