Laporkan Masalah

ANALISIS FINANSIAL PENGUSAHAAN MINYAK KAYU PUTIH DI PABRIK MINYAK KAYU PUTIH SUKUN

DARA ADELLIA ANDHY R, Prof. Dr. Ir. Wahyu Andayani, M.S.

2015 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Minyak kayu putih merupakan salah satu produk yang diproduksi Perum Perhutani, memberikan kontribusi sebesar 1,4% dari total pendapatan perusahaan yang dihasilkan Perum Perhutani. Pabrik Minyak Kayu Putih (PMKP) Sukun yang secara administrasi kehutanan termasuk dalam wilayah Divisi Regional Jawa Timur, pada tahun 2013 mampu memproduksi sebesar 53.812 ton minyak kayu putih per tahun dengan rendemen rata-rata sebesar 0,68%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial PMKP Sukun dengan menggunakan parameter kelayakan usaha sebagai berikut : 1. Net Present Value (NPV), 2. Benefit Cost Ratio (BCR), 3. Internal Rate of Return (IRR), dan 4. Payback Period, untuk produksi minyak kayu putih sebesar tersebut di atas. Dengan menggunakan suku bunga riil sebesar 5,7% per tahun, hasil penelitian memberikan informasi sebagai berikut: a. Nilai NPV sebesar Rp1.396.703.308,- per tahun; b. Nilai BCR sebesar 1,19; c. Nilai IRR sebesar 7,4%; dan d. Payback Perioddalam waktu selama jangka 5,2 tahun. Dengan demikian, PMKP Sukun dinyatakan sebagai unit usaha yang layak secara finansial.

Cajuput oil is one of many products produced by Perum Perhutani, it contributes 1,4% of the total income generated by Perum Perhutani. Sukun Cajuput Oil Factory, which is administratively under the jurisdiction of East Java Regional Division, in 2013 managed to produce 53.812 tons of cajuput oil annually with 0,68% average density. This research aims to determine the financial feasibility of Sukun Cajuput Oil Factory using the following business feasibility parameters: 1. Net Present Value (NPV), 2. Benefit Cost Ratio (BCR), 3. Internal Rate of Return (IRR), and 4. Payback Period, for cajuput oil production at such a volume. Using a 5,7% annual interest rate reference, the research results provide the following information: a) an NPV value of Rp 1.396.703.308,- annually; b) a BCR value of 1,19; c) an IRR value of 7,4%; and d) a 5,2 year Payback Period. Therefore, Sukun Cajuput Oil Factory is considered as financially feasible

Kata Kunci : NPV, BCR, IRR, Payback Period