Indonesia merupakan salah satu negara maritim yang memiliki daerah perairan yang sangat luas baik laut maupun perairan yang berada di daratan. Namun demikian hal ini juga menimbulkan masalah karena biasanya dalam daerah perairan tersebut terdapat limbah padatan yang mengendap di dasar sungai, danau ataupun laut. Endapan ini dapat menyebabkan berkurangnya kualitas udara dan oksigen dalam air. Sebuah pompa yang disebut air-lift pump menjadi sebuah alat yang efektif, efisien dan minim perawatan untuk mengangkat endapan material. Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan tentang pengaruh variasi geometri nozzle yang berada di dalam micro-bubble generator yang digunakan sebagai air-lift pump. Variasi micro-bubble generator yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan tiga jenis variasi micro-bubble generator yang memiliki geometri nozzle yang berbeda-beda. Yakni nozzle dengan panjang 12,5 mm, 22,5 mm, dan 32 mm. Kemudian dari masing-masing variasi micro-bubble generator tersebut digunakan sebagai micro-bubble generator air-lift pump, kemudian dihitung flow rate partikel yang terangkat dari dasar kolam untuk kemudian dicari mana geometri nozzle yang paling efektif untuk mengangkat endapan partikel padat dari dalam air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap variasi micro-bubble generator mampu digunakan untuk mengangkat endapan partikel padat dari dalam air dan variasi micro-bubble generator yang paling efektif untuk mengangkat endapan partikel padat dari dalam air adalah micro-bubble generator yang memiliki panjang nozzle 12,5 mm. Hal ini dikarenakan micro-bubble generator tersebut mampu menghasilkan pressure drop paling tinggi sehingga mampu menghasilkan gelembung paling banyak sehingga mampu menghasilkan flow rate partikel yang paling besar.

Indonesia is a maritime country that has a very wide area of the waters of both the sea and the waters that were in the land. However, this also poses a problem because it is usually in the area of the water contained in the waste solids that settle to the base of the river, lake or sea. This sediment can cause a reduction in the quality of air and oxygen in the water. A device called an air-lift pump is a tool that is effective, efficient and minimal maintenance to remove sediment material. In this research, the observation is about of the effect of nozzle geometry variations that are used in the micro-bubble generator used as an air-lift pump. This research use three types of micro-bubble generator that has different nozzle geometry. Which is nozzle with a length of 12.5 mm, 22.5 mm, and 32 mm. Then from each type of micro-bubble generator is used as a micro-bubble generator air-lift pump, then this research calculate the flow rate of particles lifted from the bottom of the water container and the find which geometry of the nozzle that the most effective way to lift the deposition of solid particles in the water. The results showed that every variation of micro-bubble generator can be used to remove submerged sludge in the water and the micro-bubble generator that most effective to remove submerged sludge in the water is a micro-bubble generator which has a length of 12.5 mm nozzle. This is because that micro-bubble generator is capable of producing the highest pressure drop so it can produce the most bubbles which cause the highest particle flow rate.

Kata Kunci : micro-bubble generator, air-lift pump, nozzle, flow rate partikel, endapan partikel padat dalam air.