Laporkan Masalah

PERANCANGAN DAN ANALISIS TEGANGAN SISTEM PERPIPAAN LPG BERDASARKAN STANDAR ASME B 31.4 (STUDI KASUS JALUR PERPIPAAN LPG DERMAGA UNIT 68 - TANGKI BOLA UNIT 47 PERTAMINA RU IV CILACAP)

SEPTY JUMANTORO, Ir. Joko Waluyo, M.T., Ph.D.

2014 | Skripsi | TEKNIK MESIN

Tugas akhir ini mengangkat materi perancangan dan analisis tegangan sistem perpipaan LPG PERTAMINA RU IV Cilacap. Sistem perpipaan ini akan mendistribusikan LPG dari kapal di dermaga Unit 68 ke tangki bola Unit 47. Sistem perpipaan dirancang berdasarkan standar ASME B 31.4, yang meliputi perancangan pipa, perancangan komponen perpipaan, dan dilanjutkan dengan perancangan lokasi penempatan penumpu pipa. Perancangan sistem perpipaan mengacu pada data desain yang didapatkan berdasarkan data proses dan data lapangan. Analisis tegangan yang dilakukan terdiri dari simulasi pembebanan pada sistem perpipaan hasil perancangan dan simulasi pembebanan dengan variasi ukuran pipa, temperatur operasi, dan tekanan operasi. Dari hasil perancangan dipilih pipa dengan spesifikasi ukuran NPS 10" SCH 40. Material yang digunakan adalah ASTM A 106 grade B. Berat kosong pipa adalah 593.22 N/m sedangkan berat operasi pipa adalah 856,82 N/m. Lokasi penempatan penumpu pipa dirancang mampu menahan beban berat, gempa, angin, dan ekspansi termal, dimana jenis penumpu pipa yang digunakan adalah jenis anchor, rest, dan guide. Hasil simulasi pembebanan sistem perpipaan hasil perancangan terhadap beban sustain, occasional, dan ekspansi termal, menunjukkan bahwa besar tegangan dan perpindahan posisi yang dihasilkan pada sistem perpipaan lebih kecil dari batas maksimum yang diijinkan oleh standar ASME B 31.4, sehingga sistem perpipaan dinyatakan aman. Dari hasil simulasi pembebanan pada sistem perpipaan dengan variasi ukuran pipa, dimana tekanan operasi dan temperatur operasi dijaga tetap pada kondisi desain, disimpulkan bahwa semakin besar ukuran pipa maka besar nilai rasio tegangan longitudinal yang dihasilkan semakin menurun. Dari hasil simulasi pembebanan pada sistem perpipaan dengan variasi temperatur operasi, dimana tekanan desain dan ukuran pipa dijaga tetap pada kondisi desain, disimpulkan bahwa besar nilai tegangan ekspansi yang dihasilkan meningkat dengan semakin besarnya perbedaan temperatur lingkungan dan operasi. Dari hasil simulasi pembebanan pada sistem perpipaan dengan variasi tekanan operasi, dimana ukuran pipa dan temperatur desain dijaga tetap pada kondisi desain, disimpulkan bahwa bahwa besar nilai tegangan radial yang dihasilkan meningkat dengan semakin besarnya tekanan operasi.

The Thesis is about design and stress analysis of piping systems Pertamina LPG RU IV Cilacap. The piping system will distribute LPG from ships at jetty Unit 68 to the ball tank Unit 47. Piping system is designed based on standard ASME B 31.4, which includes the design of the pipeline, the design of piping components, and continued with the design of the placement location of the pipe support. Piping system is designed refers to the design data which obtained based on the process data and field operation data. Stress analysis is performed consists of loading simulation on the piping system and simulation to variations in the size of the pipe loading, operating temperature, and operating pressure. From the results of design, selected pipe with size specification NPS 10" SCH 40. Material used is ASTM A 106 Grade B. Pipe non operating weight is 593,22 N/m while pipe operating weight is 856,82 N/m. Placement location of pipe support designed capable of withstanding heavy loads, earthquake, wind, and thermal expansion, which the type of pipe support used is anchor, rest, and guide. The loading simulation results of piping system design to sustain loads, occasional load, and thermal expansion, indicating that value of stress and displacement position in piping systems is smaller than the maximum allowed by the standard ASME B 31.4, so the piping system is declared safe. From the loading simulation result on piping systems with variations in the size of the pipe, where the operating pressure and operating temperature is maintained at the design conditions, it was concluded that the greater size of pipe, the value of the longitudinal stress ratio produced is decreases. From the loading simulation results of piping systems with operating temperature variation, where the design pressure and the size of the pipe is maintained at the design conditions, it was concluded that expansion stress value is increases with the increases of the difference value between environment temperature and operating temperature. From the loading simulation result on piping systems with operating pressure variation, where the size of the pipe and the design temperature is maintained at the design conditions, it was concluded that that the radial stress increases by the increases of operating pressure value.

Kata Kunci : Sistem Perpipaan, ASME B 31.4, Perancangan Pipa, Penumpu Pipa, Analisis Tegangan Pipa


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.