Laporkan Masalah

STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI BATIK DI KOTA PEKALONGAN

Erna Setianingrum, Dr. Eko Suwardi, M.Sc., CMA

2014 | Tesis | S2 Magister Ek.Pembangunan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi meningkatkan daya saing industri batik di Kota Pekalongan melalui penyebaran kuesioner dan perferensi responden (masyarakat dan pemerintah) terhadap kondisi dan situasi perkembangan industri batik saat ini. Data primer diperoleh menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 114 responden yaitu 13 dari kalangan pemerintah, dan 103 dari kalangan masyarakat yang terdiri dari 64 pengrajin batik, 27 mahasiswa, 5 dari media dan 5 dari asosiasi batik. Alat analisis yang digunakan adalah analisis SWOT untuk menentukan posisi dan alternatif strategi yang digunakan dalam meningkatkan daya saing industri batik di Kota Pekalongan dengan memperhatikan kriteria dimensi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Hasil analisis SWOT dalam penelitian menunjukkan bahwa kondisi yang dihadapi Kota Pekalongan dalam meningkatkan daya saing industri batik berada pada situasi yang menguntungkan di mana diprioritaskan menggunakan kekuatan untuk menghindari ancaman dengan alternatif strategi yang digunakan adalah strategi S-T (kuadran I). Strategi tersebut mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif dengan memaksimalkan aspek-aspek kekuatan yang mempunyai skor tinggi dan meminimalkan aspek ancaman yang mempunyai skor tertinggi

This study aims to analyze the strategy of improving the competitiveness of batik industry in Pekalongan through questionnaires and perferensi respondents (community and government) of the condition and situation of the development of batik industry today. Primary data were collected using purposive sampling with a sample of 114 respondents, 13 from government, and 103 from the community consisting of 64 batik artisans, 27 students, 5 of 5 from the media and batik. Tool association analysis is a SWOT analysis for the determine the position and alternative strategies used to improve the competitiveness of the batik industry in Pekalongan criteria with regard dimensions strengths,weaknesses, opportunities and threats. The results of the SWOT analysis in the study show that the conditions encountered in Pekalongan batik improve the competitiveness of the industry are in a favorable situation in which priority to use force to prevent a threat to the use of alternative strategies is the strategy ST (quadrant I). The strategy supports an aggressive growth policy to maximize the power of aspects that have a high score and minimize the threat aspects that have the highest scores.

Kata Kunci : strategi, daya saing, analisis SWOT


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.