Laporkan Masalah

ANALISIS KARAKTERISTIK, OPERASIONAL, DAN PENDAPATAN PENGELOLAAN TEMPAT KHUSUS PARKIR (TKP) DI JALAN BESKALAN, NGUPASAN, YOGYAKARTA

DYAH PUSPA ANGGRAENY, Suwardo, S.T.,M.T.,Ph.D.

2019 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL

Parkir Beskalan merupakan Fasilitas Parkir yang terletak di Kawasan Wisata Malioboro, yang baru saja beroperasi pada bulan April 2019 yang dikelola langsung oleh Dinas Perhubungan Provinsi DIY. Parkir Beskalan dibangun untuk menampung kendaraan masyarakat atau pengunjung malioboro, juga sebagai fasilitas penunjang untuk mewujudkan Kawasan Malioboro sebagai kawasan pedestrian. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana karakteristik parkir, operasional, dan pendapatan agar Parkir Beskalan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh Pemerintah Daerah Yogyakarta. Untuk analisis pendapatan parkir, akan dibuat perubahan tarif yang baru menjadi tarif progresif yang nantinya perhitungan tarif tersebut akan dibandingkan dengan biaya operasional dan pembangunan parkir sehingga dapat diketahui apakah target pengembalian dana investasinya bisa mencapai target 15 tahun atau lebih. Data untuk analisis meliputi fasilitas-fasilitas pendukung parkir, wawancara langsung dengan pengelola dan petugas parkir, durasi dan volume parkir selama 4 hari (6-9 Juli 2019) selama jam operasional 08.00-21.00 WIB, tarif parkir, dan denah parkir. Metode analisis yang digunakan adalah analisis karakteristik parkir, analisis operasional, pengelolaan dan pendapatan parkir. Hasil penelitian diperoleh bahwa kapasitas parkir untuk kendaraan roda dua sebanyak 384 SRP, sedangkan untuk roda empat sebanyak 19 SRP dengan luas total area parkir 1.148,5 m2. Volume rata-rata untuk kendaraan roda dua adalah 182 kendaraan/hari dan untuk kendaraan roda empat adalah 96 kendaraan/hari. Hasil kalkulasi menunjukkan bahwa biaya operasional parkir per tahun sebesar Rp. 186.000.000 dengan tiap tahunnya mengalami peningkatan 5% serta biaya pembangunannya senilai Rp. 10.316.626.000. Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan bahwa terdapat dua alternatif tarif parkir agar bisa mencapai target pengembalian biaya investasi dengan jangka waktu berbeda, yaitu 15 tahun dengan tarif rata-rata Rp. 4.500 untuk motor dan Rp. 6.500 untuk mobil, dan 20 tahun dengan tarif rata-rata Rp. 3.500 untuk motor dan Rp. 5.500 untuk mobil dengan masing-masing menggunakan asumsi keterisian 80% volume parkir. Kata Kunci: Tarif Progresif, Payback Period, Volume Parkir, Gedung Parkir, Karakteristik Parkir.

Beskalan Parking is a Parking Facility located in the Malioboro Tourism Area, which has just been operating in April 2019 which is managed directly by the DIY Provincial Transportation Agency. Beskalan parking was built to accommodate community vehicles or visitors to Malioboro, as well as supporting facilities to realize the Malioboro area as a pedestrian area. The purpose of this study is to analyze how characteristic parking, operational, and income of parking area so that Beskalan Parking can be utilized optimally by the Yogyakarta Regional Government. For the analysis income of parking, will make a new tariff change into a progressive tariff, which will then be compared with the operational and construction costs of the parking so that it can be known whether the return target of the investment fund can reach the target of 15 years or more. Data for analysis include parking support facilities, direct interviews with parking managers and officers, parking duration and volume for 4 days (July 6 - 9, 2019) during operational hours 08.00-21.00 WIB, parking rates, and parking plans. The analytical method used is the analysis of parking characteristics, analysis of operations, management and income of parking. The results showed that the parking capacity for two-wheeled vehicles was 384 SRP, while for the four wheels there were 19 SRP with a total parking area of 1,148.5 m2. The average volume for two-wheeled vehicles is 182 vehicles / day and for four-wheeled vehicles is 96 vehicles / day. The calculation results indicate that the annual operational cost of parking is Rp. 186,000,000 with an annual increase of 5% and construction costs worth Rp. 10,316,626,000. Based on the results of calculations, it was found that there are two parking tariff alternatives in order to reach the return target of investment costs with different periods of time, namely 15 years with an average tariff of Rp. 4,500 for motorcycles and Rp. 6,500 for cars, and 20 years for an average tariff of Rp. 3,500 for motorbikes and Rp. 5,500 for cars with each assuming an 80% volume of parking Keywords: Progressive Tariff, Payback Period, Parking Volume, Parking Building, Parking Characteristics.

Kata Kunci : Tarif Progresif, Payback Period, Volume Parkir, Gedung Parkir, Karakteristik Parkir. / Progressive Tariff, Payback Period, Parking Volume, Parking Building, Parking Characteristics.

  1. D3-2019-396732-abstract.pdf  
  2. D3-2019-396732-bibliography.pdf  
  3. D3-2019-396732-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2019-396732-title.pdf