Laporkan Masalah

METAFORA PADA NOVEL HARRY POTTER AND THE SORCERER'S STONE DAN STRATEGI PENERJEMAHANNYA

AYUNI FITRIA, Prof. Dr. I Dewa Putu Wijana S.U., M.A.

2017 | Tesis | S2 Ilmu Linguistik

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan metafora konseptual pada novel Harry Potter and The Sorcerer's Stone, mengidentifikasi strategi penerjemahan metafora yang dipergunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan metafora pada novel ke dalam bahasa Indonesia, dan memprediksi alasan dari penggunaan strategi penerjemahan metafora tersebut. Teori yang dijadikan landasan dalam penelitian ini yakni teori metafora konseptual oleh Lakoff dan Johnson (1980) dan Kovecses (2010), dan teori mengenai strategi penerjemahan metafora oleh Newmark (1981) dan Larson (1984). Data penelitian diambil dari novel Harry Potter and the Sorcerer's Stone dan terjemahannya yang berjudul Harry Potter dan Batu Bertuah. Data berupa kalimat-kalimat dari novel Harry Potter berbahasa Inggris diidentifikasi kemudian dari sekurang-kurangnya 108 metafora yang teridentifikasi dibuatkan klasifikasi berdasarkan elemen pembentuknya, yakni ranah sumber (Rsu) dan ranah sasaran (Rsa). Pengklasifikasian tersebut menemukan 12 ranah sumber (Rsu) dan 18 ranah sasaran (Rsa) dalam mengkonseptualisasi metafora. Data metafora pada novel Harry Potter berbahasa Inggris kemudian dibandingkan dengan hasil terjemahannya dalam bahasa Indonesia untuk diklasifikasikan menurut strategi penerjemahan yang digunakan. Terdapat enam strategi yang diterapkan oleh penerjemah, yakni: (1) Menerjemahkan metafora Bsu menjadi metafora dengan Rsu yang sama dalam Bsa; (2) Menerjemahkan metafora Bsu menjadi metafora dengan Rsu yang berbeda dalam Bsa namun maknanya sama; (3) Menerjemahkan metafora menjadi simile dengan deskripsi atau informasi tambahan; (4) Menerjemahkan metafora dengan menjelaskan makna metaforisnya (nonmetafora); (5) Menghapus metafora; dan (6) Menerjemahkan metafora Bsu menjadi metafora dengan Rsu yang sama dalam Bsa dikombinasikan dengan keterangan tambahan. Dengan bervariasinya strategi penerjemahan metafora pada novel Harry Potter berbahasa Indonesia, dapat diprediksi tiga alasan yang menjadi latar belakang pemilihan strategi tersebut oleh penerjemah, yakni: (1) Adanya kesepadanan antara metafora Bsu dengan metafora Bsa; (2) Adanya perbedaan antara budaya Bsu dengan budaya Bsa; (3) Adanya dua orientasi penerjemahan yang berbeda. Kata Kunci: metafora konseptual, strategi penerjemahan

This research is intended to describe the conceptual metaphor in the novel Harry Potter and The Sorcerer's Stone, to identify the translation strategies which the translator employed in translating metaphor into Indonesian language, and to predict the reasons that form the background of the employing translation strategies. The theory that serves as the base of the research is the theory of conceptual metaphor by Lakoff dan Johnson (1980) and Kovecses (2010), and also the theory of metaphor translation strategies by Newmark (1981) and Larson (1984). The data of the research was taken from the novel Harry Potter and the Sorcerer's Stone and its translation in Indonesian, which entitled Harry Potter dan Batu Bertuah. After collecting and identifying the sentences from the English version of the novel, at least 108 metaphors were classified based on the element that forms conceptual metaphor, which are source domain and target domain. The classification found 12 source domain and 18 target domain, which form the conceptual metaphor. The data from English version were then compared to the Indonesian version for the need of classification according to the translation strategies employed by the translator. The result shows that there are six strategies related to metaphor translation, they are: (1) Translation of metaphor by reproducing the same source domain in the target language; (2) Translation of metaphor by replacing the source domain in source language with the standard source domain in target; (3) Translation of metaphor by simile plus description or information; (4) Translation of metaphor by converting metaphor into its metaphorical meaning (nonmetaphor); (5) Deletion of metaphor; and (6) Translation of metaphor by using the same metaphor combined with information. Based on the findings above, this research predicts three reasons underlying the choice of metaphor translation strategies in the novel Harry Potter in Indonesian version, they are: (1) There are correspondences between metaphors in source language and metaphors in target language, based on universal human experience; (2) There are variations in metaphor, based on cultural background between source language and target language; (3) There are two different translational orientation. Keywords: conceptual metaphor, translation strategies

Kata Kunci : metafora konseptual, strategi penerjemahan

  1. S2-2017-339800-abstract.pdf  
  2. S2-2017-339800-bibliography.pdf  
  3. S2-2017-339800-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2017-339800-title.pdf