Bencana Alam merupakan peristiwa alam yang dapat menimbulkan banyak kerugian. Salah satu bentuk upaya Pengurangan Risiko Bencana ialah pemerintah melakukan networking yang dilakukan pemerintah setempat dengan pemerintah yang terkait dengan kebencanaan. Networking dalam hal ini adalah kerjasama dalam melakukan penanggulangan bencana Gunung Merapi yang berada di dua wilayah provinsi dan empat kabupaten. Dengan adanya networking ini diharapkan untuk dapat mengurangi kerugian yang ditimbulkan dari bencana erupsi Gunung Merapi. Dalam penulisan ini peneliti lokasi penelitian pada pemerintahan yang terkait dengan bencana yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang berada di lima wilayah yaitu Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten. Metode penelitian yakni metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara, hard file dan soft file dari dinas terkait dan penelusuran data online. Hasil penelitian dalam penulisan ini diketahui bahwa tidak semua wilayah melakukan networking dalam kerjasama penanggulangan bencana Gunung Merapi karena disebabkan tidak berbatsan secara langsung. Dalam penelitian ini diketahui bahwa pemerintah yang melakukan kerjasama yaitu wilayah yang berbatasan secara langsung seperti Kabupaten Sleman berkerjasama dengan Kabupaten Klaten dan Kabupten Magelang karena berbatasan secara langsung. Kata Kunci: Bencana, Jaringan, Kerjasama

ABSTRACT Natural disasters constitute phenomenon natural which can raises many detriment. One of the efforts of Disaster Risk Reducation (DRR) is through networking which the local government with related government with disaster. Networking in this case is the cooperation in disaster menagement Merapi Volcanoes located in two provinces and four districts. The presence of the networks to reduce losses incured from the eruption Merapi Volcanoes. In this study, the main research location focused on the study disaster managed by the Regional Disaster Management Agency located in five regions that is Yogyakarta, Sleman, Magelang, Boyolali and Klaten district. The method used the descriptive qualitative research methods. Data was collected through interviews , hard and soft file of the relevant office and online data. The survey results relaved not round regions do network in the form of cooperation in disaster management Merapi Volcanoes because it not abut directly. In this research governmental cooperation in the region bordering directly such as cooperation with the Sleman and Magelang regency of Klaten regency because it borders directly. Keyworsd: Disaster, Networking, Cooperation

Kata Kunci : Disaster, Networking, Cooperation