Laporkan Masalah

POTENSI PEMANFAATAN LIMBAH KULIT ARI KEDELAI SEBAGAI BAHAN BAKU INDUSTRI PANGAN

ALDILLA GHOZALI, Dr. Atris suyantohadi, STP., MT. ; Prof. Dr. Ir. Moch Maksum, M.Sc.

2016 | Skripsi | S1 TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Soybean skin is one of tempe waste that potentially can be made for flour as one of raw materials because it is plenty, have a high nutrient content and low value of economy so that it has added value. The flour of soybean skin process that determine final quality of the flour are drying temperature and drying time. The study was condected to investigate the best amount of drying temperature and drying time to make soybean skin flour. The quality of flour would be analyzed are water content, protein content and fiber content. Additionally, the analyze for level of consumer preferences from food product that substitute with soybean skin flour. The results of this research showed that the best amount of drying temperature and drying time was 40ºC and 75 minutes. In that conditions, the water content, protein content, fiber content were 13,3%, 14,3% and 44,8% respecfully for each categories. The high level of consumer preferences was for food product subtituted by 20% soybean skin flour, then by 10% soybean skin flour and the last by 30% soybean skin flour.

Kulit ari kedelai yang merupakan limbah pengolahan tempe memiliki potensi sebagai bahan baku pembuatan tepung kulit ari kedelai untuk dijadikan sebagai bahan baku pangan karena keberadaannya yang melimpah, kandungan gizinya yang tinggi dan masih memiliki nilai ekonomis yang rendah sehingga dapat memiliki nilai tambah. Dalam proses pembuatan tepung kulit ari kedelai yang menentukan mutu akhir tepung kulit ari kedelai antara lain adalah suhu pengeringan dan waktu pengeringan. Penelitian ini dilakukan agar dapat menentukan penggunaan suhu pengeringan dan waktu pengeringan terbaik untuk tepung kulit ari kedelai. Mutu tepung kulit ari kedelai yang akan dianalisis adalah kadar air, kadar protein dan kadar lemak. Selain itu akan dilakukan analisis tingkat kesukaan masyarakat terhadap produk pangan hasil subtitusi tepung kulit ari kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu pengeringan dan waktu pengeringan terbaik ada pada tepung kulit ari kedelai dengan menggunakan suhu pengeringan 40ºC dan waktu pengeringan selama 75 menit. Pada suhu pengeringan dan waktu pengeringan tersebut didapat kandungan kadar air sebesar 13,3%, kadar protein sebesar 14,3% dan kadar serat sebesar 44,8%. Tingkat kesukaan tertinggi konsumen pada produk pangan hasil subtitusi tepung kulit ari kedelai didapatkan pada subtitusi tepung kulit ari kedelai sebesar 20%, kemudian pada subtitusi 10% dan pada urutan terkahir pada subtitusi 30%.

Kata Kunci : kulit ari kedelai, subtitusi, suhu pengeringan, tepung kulit ari kedelai, waktu pengeringan

  1. S1-2016-319042-abstract.pdf  
  2. S1-2016-319042-bibliography.pdf  
  3. S1-2016-319042-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2016-319042-title.pdf