Kebakaran adalah salah satu bahaya yang dapat mengancam wilayah perkotaan yang memiliki permukiman padat. Pemicu terjadinya kebakaran di kawasan permukiman perkotaan itu sendiri adalah kurangnya ketangguhan dalam menahan bencana itu sendiri. Ketangguhan disini mengacu kepada pengurangan kerentanan yang menjadi potensi bahaya kebakaran di kawasan permukiman. Pada penelitian ini akan menganalisis tingkat ketangguhan terhadap kebakaran di Kota Pontianak, identifikasi ketangguhannya pun dilakukan dengan melihat bagaimana kondisi fisik, sosial, ekonomi, dan institusi. Dalam penelitian mengenai ketangguhan kota terhadap bencana kebakaran menggunakan pendekatan penelitian deduktif dan metode campuran (mixed-method). Unit amatan dalam melihat ketangguhan kota adalah 6 Kecamatan yang ada di Kota Pontianak. Teknik analisis dalam penelitian mengenai ketangguhan terhadap bencana data-data yang digunakan akan dianalisis dengan analisis GIS dan kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat ketangguhan kota pontianak dari aspek � aspek yang mempengaruhi ketangguhan (fisik, sosial, dan ekonomi) dan sejauh mana program pemangku kepentingan dalam mendukung ketangguhan. Program pemangku kepentingan dalam penelitian ini adalah upaya dari pemerintah dan sejauh mana jangkauan pelayanan pemadam kebakaran swasta maupun pemerintah terhadap ketangguhan kota terhadap bencana kebakaran yang ada di Kota Pontianak.

Fire is one of the dangers that may threaten urban areas that have dense settlements. Fire triggers in urban settlement area itself is a lack of resilience in restraining the disaster itself. Resilience herein refers to the reduction of vulnerability which are a potential fire hazard in the settlement area. This research will analyze the degree of resilience towards fire in Pontianak, resilience identification was done by looking at the physical, social, economic, and institutional. In this research on resilience against fires in the city using deductive research approaches and methods mix. The unit of observation in view of resilience city is 6 sub-district in the city of Pontianak. Analysis techniques in the study of disaster resilience used data will be analyzed with GIS and qualitative analysis. Results from this research is the degree of resilience Pontianak city of aspects - aspects that affect the toughness (physical, social, and economic) and the extent to which the stakeholder�s programs in support of resilience. Stakeholder�s programs in this research are the effort of the government and the extent to which the range of services the public and private fire department upon the resilience of the city against fire disasters in the city of Pontianak.

Kata Kunci : Kebakaran, Ketangguhan Kota / Fire Disaster, Resilience City